MELIPAT TIRAI KETIGAPULUHSATU

MELIPAT TIRAI KETIGAPULUHSATU

1. Seorang berkata mengapa kami mendukung kebijakan Gubernur baru. Sya potong sebelum dia menyelesaikan perkataanya bukan kebijakan saja yg kalian dukung bahkan sewaktu kampanye pilkada seturut coblosan juga memilih Anisa bukan. Bahkan menyokong gerakan 212. Dia mengiyakan sembari meneruskan kata2nya, kami cukup teliti dan sebanyak mungkin mengumpulkan info dari kalangan elit super atas, yg mana setelah diolah semuanya menyimpulkan bahwa golongan pesaing Ahok tak segan mengobarkan gerakan anti cina BRB ( Bakar Rampok Bunuh ) pada tahapan puncaknya bila tidak memenangkan pilkada.

Jangan jangan alasan ini pula yg nanti akan membuat kalian menentukan pilihan dlm pilpres 2019. Ho oh .. betul2 lo lo ini busyet koh .

2. Tgl 19 Okt 2017, pada hari yg sama dan ditempat terpisah Obama dan George W Bush memberi pesan kuat pada Donald Trump ( walau tidak menyebutkan nama dan jabatan ). Obama menggarisbawahi tentang bahaya politik memecah belah, kalau anda menang kampanye dg memecah belah rakyat, maka anda tidak bisa memerintah mereka. Anda nantinya ta’kan bisa mempersatukan. Menurut Obama, politik yg dijalankan saat ini mengalami kemunduran spt 50 tahun lalu. Dia mengingatkan tentang tekanan suara dan isi gaya politik seorang pemimpin negara yg tidak merefleksikan nilai2 Amerika yg inklusif serta mengajak rakyat mengabaikan proses.

George W Bush mengecam sikap kebiasaan memperolok dan berprasangka dlm mempertahankan kebijakan keimigrasian atau perdagangan, cara demikian memberi jalan bagi kekejaman dan kefanatikan serta kompromi terhadap pendidikan moral anak2. Disamping itu Bush menyampaikan tuduhan keras terhadap nasionalisme populis yg dibawa seorang pimpinan negara. Dan mengecam proteksi perdagangan yg dilancarkan pemerintah saat ini.

Sesungguhnya kejadian INI sangat cocok menggambarkan Pilkada DKI yg baru lewat. Juga perkataan pribumi oleh gubernur terlantik. Sya hanya berharap utk menyambut Pilpres 2019 tidak ada partai yg melakukan intrik politik dg muatan macam tersebut diatas. Dan lebih berharap pada masyarakat / rakyat Indonesia mampu berpikir jernih .

3. Melihat kemajuan China menengok kemapanan Amrik, sepertinya kalau Indonesia pingin maju macam kedua negara harus satu atau dua partai saja. Bagaimana kalau satu biar Gerindra saja. Sedangkan kalau dua PDIP dan Hanura.

Akan banyak yg setuju kaliii ..

Oleh hendrotan   |   21 Oktober 2017